Minggu, 05 Desember 2010

Bola Voli 1

Yow... Masih bersama PANCAMAYA, kali ni kita kan ngebahas tentang Tehnik Dasar Bola Voli. Pertama kali yg kita bahas adalah Tehnik Servis. Yupz ...langsung aja yak.
Tarrriiiik maaaang....!!!!!!

TEKNIK DASAR SERVIS

A. SERVIS TANGAN BAWAH
Gerakan dibagi menjadi 3 tahap (gerakan), yaitu :
1. Gerakan Permulaan.
   - Berdiri di daerah servis dan menghadap lapangan
      permainan.
   - Posisi kaki kiri berada di depan dan kaki kanan dibelakang.
   - Bagi yg Kidal posisi kaki sebaliknya (kaki kanan di depan
      dan kaki kiri di belakang). 
   - Bola dipegang pada tangan kiri (yang kidal sebaliknya pada
      tangan kanan).
   - Untuk memukul bola tangan kanan boleh menggenggam
      atau terbuka.
   - Posisi lutut agak ditekuk sedikit dan atur agar berat badan
      berpusat di tengah.  

2. Gerakan Pelaksanaan.
- Lambungkan bola di depan pundak kanan, setinggi kira-kira 10-20 cm.
- Pada saat yg bersamaan tarik tangan kanan ke belakang.
- Kemudian ayunkan kearah depan atas hingga mengenai bagian belakang bawah bola.
- Lengan diluruskan dan telapak tangan (genggaman) ditegangkan.


3. Gerakan Lanjutan (follow through).
 - Setelah memukul bola, pindahkan
   berat badan ke depan dengan 
   melangkahkan kaki kanan ke 
   depan dan segera masuk ke lapangan
   permainan untuk mengambil posisi
   dengan sikap siap normal.





Jadi, seluruh rangkaian gerakan servis bawah bisa dilihat pada gambar dibawah ni cuuy :
  

B. SERVIS TANGAN ATAS
Gerakan dibagi menjadi 3 tahap (gerakan), yaitu :
1. Gerakan Permulaan.
  - Berdiri di daerah servis dan menghadap lapangan permainan.
  - Posisi kaki kiri berada di depan dan kaki kanan dibelakang. Bagi 
     yg Kidal posisi kaki sebaliknya (kaki kanan di depan dan kaki kiri 
     di belakang). Namun bisa juga dengan kedua kaki sejajar dengan 
     menghadap net.
  - Bola dipegang pada tangan kiri (yang kidal sebaliknya pada tangan 
     kanan) setinggi kepala.
  - Untuk memukul bola tangan kanan boleh menggenggam atau

     terbuka.

2. Gerakan Pelaksanaan.
  - Lambungkan bola di depan atas dan lebih tinggi dari kepala.
  - Tangan kanan (kidal=kiri) segera memukul bola pada bagian tengah 

     belakang bola.
  - Ketika memukul bola pergelangan tangan harus difiksir (dikakukan).

3. Gerakan Lanjutan (follow through).
  - Setelah memukul bola, lengan harus segaris dengan gaya yg didorongkan kedepan.
  - Jika pukulan sangat cepat (keras) dapat dilakukan tanpa follow through.


Jadi, seluruh rangkaian gerakan servis bawah bisa dilihat pada gambar dibawah ni ciiing :


CONTOH BENTUK LATIHAN

Untuk latihan, pada awalnya cukup dengan menargetkan untuk dapat melakukan servis dengan baik dan benar hingga bola mampu melewati net dengan sempurna. Apabila sudah dapat melakukannya kita bisa menambahkan sasaran penempatan bola saat melakukan servis ke daerah lawan, dengan tujuan dapat mengarahkan bola sesuai keinginan kita.


Ok Dude, kira-kira seperti ntu Tekhnik Dasar Servis Bola Voli. Ampe sini dulu yeee postingan Tekhnik Dasar Servis Bola Voli, k’lo bermanfaat jangan lupa kasih jempol donk…
Tp k’lo ada yg nggak enak dihati langsung aja di coment, siap n’rima kritikan kok.
Cayoooow....
Image and video hosting by TinyPic

Kamis, 02 Desember 2010

Gaya Kupu-Kupu

Yow..Yow..Yow..!!!
I'm back again,  sekarang kita kan ngebahas gaya berenang yg terakhir Gaya Kupu-kupu (Butterfly Stroke). Konon (Cieeeeee...), gaya kupu-kupu nyang paling sulit nih diantara gaya nyang laen...  
Aku jg berenang pake gaya kupu-kupu cuman bisa 40m doank. (lho..kok jd curhat yak???)
hehehehe...  Ok dah, langsung aje nyok kita bahas tekniknya. Check this out...


Gaya kupu-kupu dilakukan dengan cara kedua belah lengan/tangan secara bersamaan (berbarengan) ditekan ke bawah dan digerakkan ke arah samping luar lalu ditarik kebelakang sebelum diayunkan lagi ke depan. Sementara itu kedua belah kaki secara bersamaan menendang ke bawah dan ke atas seperti gerakan lumba-lumba maka dari itu gaya kupu-kupu biasa disebut juga gaya dolfin (lumba-lumba).
Udara dihembuskan kuat-kuat dari mulut dan hidung sebelum kepala keluar dari air, dan menghirup nafas melewati mulut ketika kepala berada di luar permukaan air. Gaya kupu-kupu juga membutuhkan kekuatan yang lebih besar dari perenang dibandingin ama 3 gaya yang laennya. Kecepatan renang gaya kupu-kupu didapat dari ayunan kedua belah tangan secara bersamaan.

Langkah Pertama
  1. Gerakkan (kayuhkan) kedua tangan dalam waktu yang bersamaan. 
  2. Letakkan tangan ke air di depan bahu sejauh mungkin dan tekan kebawah lalu tarik ke arah kaki (paha).
  3. Posisi kepala masuk kedalam air ketika tangan menyentuh air dan menekannya kebawah.
Langkah ke Dua
  1. Ketika tangan menyentuh air dan menekannya kebawah, angkat sedikit pinggul ke permukaan air.
  2. Sa'at tangan menarik / mendorong ke arah paha, tekuk kaki sedemikian rupa sehingga posisi kaki (punggung kaki) berada di atas lalu tendangkan (kibaskan) ke dalam air.

Langkah ke Tiga
  1. Saat tangan sampai ke paha, angkat kepala ke atas permukaan air (Saat inilah yg digunakan untuk mengambil nafas).
  2. Posisi kaki lurus berada didalam air.
  3. Lalu tarik tangan keatas dan kembali ke langkah pertama yaitu kayuhkan  tangan  sejauh mungkin di depan bahu, dst.
Bagian yang sulit adalah membuat s'mua gerakan berada dalam urutan yang benar, seperti :
  1. Menggerakkan kepala ke bawah saat lengan mengayuh ke air dan menggerakkan kaki ke atas.
  2. Menendangkan/mengibaskan kaki ke bawah saat tangan/lengan menarik ke arah paha.
  3. Menggerakkan kepala ke atas ketika tangan/lengan berada di dekat paha.
  4. Posisi kaki di bawah saat tangan keluar dari air.
Tips :
Tendangkan kaki sedikit didalam air agar mendapat moment (dorongan) untuk mengangkat pinggul ketika hendak mengambil nafas.
Cara termudah untuk bernafas adalah mendorong dagu ke depan sehingga mulut keluar dari air.
Perbandingan gerakan dan mengambil nafas biasanya 2:1, usahakan memperbesar perbandingan itu. contoh 4:1, jadi 4 kali gerakan 1 kali mengambil nafas. Atau k'lo bisa 20:1 jg boleh (kalau kuat sih) jd kyk lumba-lumba beneran... hehehe.

Ampe disini postingan renang aye s'moga bisa bermanfaat. Aye sadar postingan ni tak sempurna, karena kesempurnaan hanya milik Sang Khaliq dan kesalahan milik aye sebagai manusia.
(Lho..!!! kok kayak kata2nye Dorce yak???) hihihiihihi...
Ok dech, ampe ketemu di postingan berikutnye yeee, bye... Image and video hosting by TinyPic

Gaya Punggung

►Back Crawl Stroke◄

hmmmmm..... Gaya Punggung ( Back Crawl Stroke ) merupakan gaya yang paling berbeda dengan gaya-gaya yang lainnya karena kita  berenang dengan posisi wajah menghadap ke atas, sehingga kita tidak bisa melihat ke depan. Menurut saya cara yang paling tepat ketika melakukan gaya punggung adalah dengan menghitung berapa banyak gerakan (kayuhan) yang kita lakukan, sehingga kita bisa tahu atau setidaknya bisa mengira-ngiralah sudah seberapa jauh kita berenang dan seberapa dekat kita sampai ke ujung kolam.
Untuk mencobanya, cobalah berenang dengan posisi tubuh hampir seperti saat kita berbaring telentang di tempat tidur dengan kepala di atas bantal. 

Langkah Pertama
Yang perlu diperhatikan adalah menjaga tubuh agar dapat berenang dalam garis lurus (jadi g'menceng). Cukup sulit memang, untuk itu salah satu caranya adalah dengan menendangkan (menggerakkan) kaki naik turun dengan cepat dan panjang. Jaga lutut dan *membungkuk di bawah air sedikit, dan jari kaki membuat percikan (splash) kecil saat menendang.
Nb. * : membungkuk disini berarti posisi badan sedikit condong ke atas permuka'an karena gaya punggung berenang menghadap permukaan air.


Langkah ke Dua 
Dalam melakukan gerakan mengayuh, lengan membuat gerakan melingkar ketika bergerak masuk dan keluar dari air.
Gerakan dimulai dengan meletakkan satu lengan ke air dalam garis lurus di atas bahu. 

Setelah tangan berada dalam air lalu *tekan ke bawah.
Nb. * : Tekan ke bawah maksudnya bukan ke bawah punggung kita, melainkan ke arah kaki atau paha.

Tekuk siku sedikit dan tarik tangan ke sisi kita lalu ke paha.
Terus dorong tangan kearah kaki hingga siku kita lurus.
Kemudian angkat keluar dari air, jaga lengan agar tetap lurus ketika keluar dari air.

Catatan :
Lengan kiri dan kanan melakukan gerakan (kayuhan) yang sama, tapi tidak pada waktu yang sama (bergantian).

Kembali ke posisi semula lalu ulangi semua gerakan mulai dari awal lagi.





Pengambilan Nafas :
Dengan gaya punggung, tidak akan ada masalah / kesulitan dalam pengambilan nafas karena posisi wajah kita berada di atas air.

Tips :
  1. Posisi kaki jangan terlalu di permukaan air, melainkan agak masuk ke dalam air (hal ini selain akan membantu kecepatan juga memudahkan kepala tetap berada di atas) 
  2. Kaki terus bergerak, usahakan jangan berhenti (hal ini agar arah renang kita tidak melenceng / berbelok).
  3. Telapak kaki agak diluruskan sedemikian rupa sehingga menjadi lurus / sejajar dengan tulang kaki.
  4. Posisi kedua kaki berdekatan satu dengan yang lainnya.
  5. Dagu agak didekatkan ke dada, hal ini akan membantu meningkatkan kecepatan ketika berenang. 
  6. Gerakan tangan ketika masuk ke dalam air, maka sisi telapak tangan yang masuk ke dalam air terlebih dulu bukan punggung tangan. (katanya sih untuk memperkecil tahanan dari air).
Ok, sampe disini postingan Gaya Punggung. K'lo ade saleh2 instruksi ma'afin ye.... 
Namanye jg "Berbagi Ketidaktahuan".....
k'lo ada yg ngeganjel di coment aje ye...  (sok betawi bgt...) hehe

   Bye - bye......Image and video hosting by TinyPic

Rabu, 01 Desember 2010

Gaya Dada


holaaaaa......    

Dalam posting sebelumnya kita dah ngebahas Renang Gaya Bebas (Front Crawl), sekarang di posting kali ni kita mo ngebahas Gaya Dada ato Gaya Katak.
Oke langsung aja.......
    Check this out !!!
► Breast Stroke ◄

     Gaya dada atau gaya katak adalah berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air, namun berbeda dari gaya bebas, batang tubuh selalu dalam keadaan tetap. Kedua belah kaki menendang ke arah luar sementara kedua belah tangan diluruskan di depan. Lalu Kedua belah tangan dibuka ke samping. Pernapasan dilakukan ketika mulut berada di permukaan air, setelah satu kali gerakan tangan-kaki atau dua kali gerakan tangan-kaki.
Gaya dada merupakan gaya berenang paling populer untuk renang rekreasi. Posisi tubuh stabil dan kepala dapat berada di luar air dalam waktu yang lama. Dalam pelajaran berenang, perenang pemula belajar gaya dada atau gaya bebas. Di antara ketiga nomor renang resmi yang diatur Federasi Renang Internasional, perenang gaya dada adalah perenang yang paling lambat.

Langkah Pertama
Yang paling penting dalam gaya dada adalah kemampuan untuk menjaga posisi tubuh di permukaan, bahu harus sejajar dan pinggul juga harus datar ketika di dalam air.
Gerakkan (tendangkan) kaki secara berbarengan ke arah samping lalu berlanjut ke belakang.
Gerakan inilah yang biasanya paling bermasalah dari gaya dada yaitu ketika menggerakkan kaki bersama-sama seperti kodok. Dalam gaya dada cukup sulit untuk mensinkronkan kedua kaki untuk melakukan hal yang sama pada waktu yang sama pula. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu mensinkronkan kaki ketika melakukan gaya dada :
  1.  Tekuk lutut dan angkat kaki lalu turunkan hingga bawah.
  2.  Putar kaki keluar (ke samping lalu kebelakang) hingga dapat mendorong kedepan dengan bagian bawah kaki (telapak kaki).
  3.  Gerakkan kaki keluar (ke samping lalu kebelakang) lagi, hingga kaki saling bertemu.
  4.  Luruskan kaki hingga lutut saling bersentuhan.
  5.  Kita dapat mencobanya dengan duduk di samping kolam renang dengan posisi kaki menggantung di dalam air. Atau, kita juga dapat melakukannya di  dalam air sambil berpegangan pada rel di dinding kolam dengan posisi kaki membentang ke belakang.
Langkah Kedua
Mulailah dengan meregangkan lengan ke depan, tepat di bawah permukaan air. Lalu tekan kedua tangan keluar (ke samping lalu ke bawah), pastikan tangan tetap berada di depan bahu. Selesaikan dengan meregangkan lengan ke depan lagi.
Lakukan bentangan panjang diantara setiap gerakan tangan (kayuhan) dan pastikan kita selalu bisa melihat tangan kita. Ini akan membantu kita untuk dapat mengontrol gerakan lengan kita dengan benar.
Ingat lengan dan kaki harus berada di dalam air sepanjang waktu, tanpa percikan (splash) sama sekali.

Langkah Ketiga
Dalam gaya dada (katak) posisi mengambil nafas yaitu ketika kedua tangan menekan ke bawah, lalu angkat wajah keluar dari air. Sa'at itulah kita mengambil nafas dalam-dalam, sebelum melakukan kayuhan lagi. 
Setelah mengambil nafas, masukkan wajah  kembali ke air saat meregangkan lengan ke depan untuk memulai kayuhan lagi. 




Langkah ke Empat
Langkah terakhir adalah melakukan gerakan bersama-sama (berbarengan), jadi :
  1. Gerakkan (tendangkan) kaki secara berbarengan ke arah samping lalu berlanjut ke belakang hingga mendorong ke depan.
  2. Regangkan lengan ke depan, tepat di bawah permukaan air. Lalu tekan kedua tangan keluar (ke samping lalu ke bawah), pastikan tangan tetap berada di depan bahu.
  3. Ketika kedua tangan menekan ke bawah, angkat wajah keluar dari air lalu ambil nafas dalam-dalam, dan lakukan meregangkan lengan ke depan (kayuhan) lagi. 
  4. Ulangi dari awal, terus lakukan berulang-ulang.
Gimana, udah tau teorinya??? K'lo iya...langsung aja nyebur...... 
BANZAIIIII....!!!!!!     
Image and video hosting by TinyPic